Taman Sari adalah tempat wisata Jogja yang dulu merupakan istana bagi istri, permaisuri, dan para putri raja. Taman ini menawarkan pesona keindahan pada kolam pemandian dan Sumur Gumuling.
Destinasi wisata yang satu ini berada di Jalan Tamansari, Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Provinsi Yogyakarta. Kamu yang ingin berkunjung kesini harus menempuh jarak kurang lebih 3 km atau selama 15 menit perjalanan dari pusat Kota Yogyakarta.
Akses menuju Taman Sari termasuk sangat mudah untuk kamu tempuh. Kamu dapat menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum yang ada di Jogja seperti becak, ojek, taksi, andong, maupun transjogja.
Lokasi Taman Sari tidak terlalu jauh dari Keraton Yogyakarta, tetapi letaknya yang sedikit tersembunyi membuat para traveler sering kebingungan untuk menemukannya. Namun, setelah masuk ke dalam kompleks wisata yang satu ini, kamu akan dimanjakan dengan pesonanya. Berikut sederet spot yang ada di Taman Sari.
Pulo Kenongo
Bagian utama pada Taman Sari terdapat sebuah danau buatan bernama segaran yang indah dan eksotis. Pada bagian tengah danau tersebut terdapat pulau yang terkenal dengan sebutan Pulo Kenongo. Nama ini berasal dari pohon kenanga banyak tumbuh di pulau ini.
Pulo Kenanga memiliki bangunan dua lantai yang bernama Gedhung Kenongo. Gedung ini menjadi gedung tertinggi sehingga siapa saja yang berada di atasnya bisa melihat pemandangan Keraton Yogyakarta dan sekitarnya.
Gedhung Kenongo ini nampak seperti mengambang di atas air sehingga banyak yang menilai Taman Sari adalah Istana Air. Bagian selatan Pulo Kenongo ada deretan bangunan bernama Tajug yang menjadi ventilasi udara untuk terowongan bawah air.
Sumur Gumuling
Sumur Gumuling berlokasi di bagian barat Pulo Kenongo. Bangunan ini memiliki bentuk seperti lingkaran lengkap dengan 2 lantai. Sumur Gumuling hanya bisa dimasuki melalui lorong bawah tanah.
Sebenarnya, bangunan ini dulunya masjid untuk inadah Raja dan keluarganya. Setelah terjadi restorasi, kini kamu bisa melihat keindahan Sumur Gumuling ini di kompleks Taman Sari.
Gedhong Gapura Hageng
Gedhong ini adalah pintu gerbang utama untuk menuju ke taman Raja masa dulu. Zaman dulu, Taman Sari menghadap ke Barat dan memanjang ke Timur.
Pada gerbang ini ada jenjang dan beberapa ruang yang berhias relief bunga dan burung. Selain itu, ada angka yang menyebutkan tahun selesainya pembangunan Taman Sari, yakni 1765 M.
Gedhong Lopak-lopak
Pada bagian timur gerbang utama juga ada sebuah halaman dengan bentuk persegi panjang. Dulunya, halaman ini ada menara yang konon mempunyai nama Gedhong Lopak-lopak.
Sayangnya, gedung ini sudah tidak bisa kamu lihat karena hanya tersisa pot bunga dengan ukuran besar dan pintu penghubung dengan tempat lainnya.
Umbul Pasiraman atau Umbul Binangung
Umbul ini adalah kolam pemandian yang khusus untuk para raja, istri raja, selir, dan putri raja saja. Umbul Pasiraman memiliki tembok tinggi dan dua buah gerbang utama di sekitarnya. Selain itu, ada pot bunga dengan ukuran besar yang mempercantik kolam tersebut.
Itulah beberapa spot yang bisa kamu temui ketika berkunjung di Taman Sari Yogyakarta. Sebenarnya, masih banyak spot menarik lainnya yang dapat kamu lihat langsung ketika berwisata di kompleks Taman Sari ini.
Mau rekomendasi tempat wisata Indonesia yang indah dan eksotis? Yuk, kunjungi www.mediabiz.id dan dapatkan informasinya secara lengkap. Selamat berlibur!
