Anak yang malas belajar menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi setiap orangtua. Ketika melihat buah hati tidak mau mengerjakan tugas atau membaca buku pelajaran, pastinya orangtua akan merasa khawatir.
Oleh sebab itu, banyak International school in Indonesia yang hadir untuk membantu para orangtua membangun motivasi agar anak semakin semangat dan fokus belajar.
Lalu, apa sebenarnya yang bisa menyebabkan anak menjadi malas belajar? Yuk, temukan jawabannya agar Anda bisa menghindarinya sedini mungkin.
Gaya Belajar yang Tak Sesuai
Kesalahan dalam memahami gaya belajar pada anak dapat menurunkan motivasi belajarnya di sekolah. Perlu Anda ketahui bahwa setiap anak mampunyai cara tersendiri dalam memahami informasi yang mereka terima.
Mengenali gaya belajar anak dengan tepat bisa membantunya menemukan jalan terbaik untuk mengerti pelajaran. Oleh sebab itu, Anda maupun pengajar harus peka dalam melihat gaya belajar yang sesuai dengan anak.
Secara garis besar, gaya belajar seseorang terbagi menjadi empat jenis, yakni auditori, visual, kineststik, dan membaca maupun menulis. Gaya belajar yang tepat bisa memudahkan anak mengerti materi sehingga anak semakin semangat belajar.
Lingkungan yang Kurang Mendukung
Penyebab anak menjadi malas belajar adalah lingkungan yang kurang mendukung seperti sering mendapat perhatian dari orangtua maupun pengajar. Bahkan, sebuah penelitian menyatakan bahwa lingkungan terdekat anak yang positif akan berdampak baik pada prestasi akademiknya.
Lingkungan sekolah mempunyai peran hingga 40 persen terhadap prestasi akademik anak. Oleh sebab itu, orangtua tidak boleh sembarangan dalam memilih sekolah untuk anak tersayang.
Terdapat penelitian yang menyebutkan bahwa siswa dengan fasilitas sekolah memadai dan guru yang baik mempunyai performa akademik lebih bagus daripada sekolah minim fasilitas dengan lingkungan pembelajaran yang tidak mendukung dan guru tidak mempunyai kualifikasi.
Selai itu, sekolah dengan sarana prasaran yang cukup memadai dan modern juga mampu meningkatkan pembelajaran anak. Oleh sebab itu, rasa malas anak tidak hanya semata karena kesalahannya sendiri, namun juga lingkungannya yang tidak mendukung.
Merasa Bosan Belajar
Salah satu penyebab anak menjadi malas belajar adalah rasa bosan. Hal ini karena media belajar yang dinilai kurang sesuai atau cara penyampaian materi yang kurang disukai oleh anak sehingga rasa jenuh datang.
Adanya Perundungan
Orangtua dan pihak sekolah harus lebih peka dalam melihat apakah anak mempunyai masalah di sekolah seperti adanya perundungan. Bullying atau perundungan memang berefek negatif terhadap prestasi akademik anak di sekolah.
Perundungan tidak selalu bersifat fisik maupun verbal, namun juga bisa terjadi ketika anak mulai dijauhi oleh teman-teman di sekolahnya. Maka dari itu, Anda harus cermat dalam memilih sekolah untuk buah hati.
Jakarta Multicultural School (JMS) merupakan salah satu sekolah bertaraf internasional yang menyediakan lingkungan belajar dengan menjamin tidak adanya perundungan dalam bentuk apapun terhadap siswanya.
Sekolah internasional Jakarta ini memiliki tujuan untuk mempersiapkan siswanya menjadi generasi yang kreatif, kompetitif, tangguh, dan peka akan keragaman. Hal tersebutlah yang akan menjadi bekal melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi terbaik di dalam maupun luar negeri nantinya.
JMS menjadi private schools in Indonesia terbaik yang patut Anda pertimbangkan untuk meningkatkan kualitas anak. Penasaran dengan program dan fasilitas dari JMS? Yuk, segera kunjungi jms.sch.id dan dapatkan informasi selengkapnya. Semoga bermanfaat!